会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan 2025 Bocor di Mana!

Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan 2025 Bocor di Mana

时间:2025-06-08 20:32:01 来源:quickq io下载苹果版 作者:热点 阅读:296次

JAKARTA,安卓版quickq下载安装 DISWAY.ID- Pengamat pendidikan menilai bahwa pemerintah tidak memiliki peta jalan pendidikan sehingga tidak tahu mana yang menjadi kewajiban dan prioritas.

Hal ini berpengaruh pada pemanfaatan anggaran pendidikan yang dialokasikan sebesar 20 persen tiap tahunnya.Terlebih, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang merupakan kementerian penyelenggara pendidikan hanya mendapatkan pagu sebesar 12 persen dari anggaran pendidikan.

Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan 2025 Bocor di Mana

Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan 2025 Bocor di Mana

Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (Kornas JPPI) Ubaid Matraji mengatakan, "Anggaran pendidikan sudah cukup besar, sayangnya bocor di mana-mana."

Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan 2025 Bocor di Mana

BACA JUGA:Anggaran Pendidikan Tahun 2025 Turun, PIP, KIP, Hingga Tunjangan Guru Terancam Tak Optimal

Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan 2025 Bocor di Mana

"Sementara pemerintah tidak punya prioritas di pendidikan ini mau apa, akibatnya anggaran pendidikan tidak berdampak besar. Padahal anggaran sudah sangat besar," kata Ubaid kepada Disway, 31 Agustus 2024.

Karena tidak adanya prioritas yang jelas, lanjut Ubaid, banyak program-program di luar pendidikan yang menyunat anggaran pendidikan.

"Kita tidak punya peta jalan pendidikan. Jadi tidak jelas kita mau apa dan ke mana. Jadi ya anggaran pendidikan dimakan ramai-ramai, tidak jelas fokus ke mana, akibatnya tidak berdampak apa-apa."

Ia pun mencontohkan program makan bergizi gratis di sekolah yang menggunakan anggaran pendidikan sebesar Rp71 triliun.

BACA JUGA:Dubes AS Puji Indonesia, Nadiem Makarim Dukung Kampus Jalin Kerjasama Pendidikan

"Mestinya tidak boleh itu menurut UU Sisdiknas. Kalau Rp71 T itu dipakai untuk support akses pendidikan, maka kita sudah bisa praktikkan sekolah tanpa dipungut biaya dari SD-SMA di sekolah negeri dan swasta," tuturnya.

Sedangkan saat ini, kata Ubaid, pendidikan di Indonesia masih tergolong jajaran negara dengan tarif biaya termahal di dunia, tapi kualitasnya masih jajaran negara dengan kualitas terburuk di dunia.

Kemudian juga sekolah kedinasan yang berada di bawah naungan kementerian selain Kemendikbudristek turut menikmati anggaran pendidikan.

BACA JUGA:Nyalon Gubernur, Ridwan-Suswono Janji Beri Pendidikan untuk Semua Anak di Jakarta

"Mestinya tidak boleh itu, dilarang Pasal 49 UU Sisdiknas. Tapi kenapa masih dilakukan? Ya jelas, anggaran pendidikan ini jadi bancakan ramai-ramai, bahkan jadi santapan segar para koruptor. Sampai saat ini sektor pendidikan masih jajaran top five sektor terkorup di Indonesia. Miris.”

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:知识)

相关内容
  • 7 Minuman Herbal untuk Meredakan Batuk Secara Alami
  • 4 Profil Tersangka Kasus Mafia Migor, Ternyata Anak Buah Jokowi hingga Bos Perusahaan Migor Bermerek
  • Nasib Perundingan Dagang Trump Usai Pengadilan Batalkan Kebijakan Tarif AS
  • Bukan Merlion, Ini Spot Favorit Turis Indonesia Liburan ke Singapura
  • FOTO: Tradisi Lomba Renang Natal di Pelabuhan Barcelona
  • Kemenkumham Akan Tindak Tegas Pejabat yang Terlibat Dugaan Pungli di Rutan KPK
  • Mayapada Hospital & Syneos Health Dorong Uji Klinik Kelas Dunia
  • 全球服装设计最好的大学有哪些?
推荐内容
  • KPU Cek Persiapan Penerimaan Pasangan Cagub dan Cawagub Pilkada
  • Sidang Mario Dandy dan Shane Lukas Hadirkan Dua Saksi Ahli
  • Eks Menkominfo Johnny Plate Jalani Sidang Putusan Sela Kasus BTS Hari Ini
  • Doa Qunut Witir Sholat Tarawih di Separuh Terakhir Ramadhan
  • 10 Hal Penting yang Perlu Diketahui Saat Liburan ke Jepang
  • Eks Menkominfo Johnny Plate Jalani Sidang Putusan Sela Kasus BTS Hari Ini