时间:2025-06-16 21:44:09 来源:网络整理 编辑:热点
JAKARTA, DISWAY.ID- Ketua Umum Partai Gerindra yang sekaligus sebagai Presiden terpilih periode 2024 quickq破解
JAKARTA,quickq破解 DISWAY.ID- Ketua Umum Partai Gerindra yang sekaligus sebagai Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto mengingatkan kembali momen debat capres yang lalu, saat ramai pernyataan omon-omon dan nilai 11 dari 100.
Hal itu disinggung Prabowo dalam penutupan Rapimnas Partai Gerindra di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat pada Sabtu malam, 31 Agustus 2024.
"Jadi kalau akhir-akhir ini, apa ya, omon-omon enggak enak lagi. Sudah-sudah enggak boleh," kata Prabowo.
BACA JUGA:Prabowo Singgung Cak Imin Lewat Pantun: Kawan Lama di Lupa Jangan
"Sekarang tidak boleh nyindir-nyindir lagi. Jangan ada yang nyebut-nyebut angka 11 ya. Jangan. Enggak boleh enggak boleh," sambungnya.
Sebab, angka 11 merupakan bentuk satiran dari Anies Baswedan terhadap kepemimpinan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan RI. Hal tersebut terjadi saat debat capres/cawapres sebelum Pilpres 2024.
Prabowo akhirnya melanjutkan pidato. Dia mengatakan bahwa tradisi di negara ini sedikit berbeda.
Maka dari itu, ia akan mengajak semua tokoh-tokoh demokrasi untuk mewujudkan hal tersebut. Tidak boleh bermusuhan dan mementingkan persatuan.
BACA JUGA:Respon Cak Imin Usai Disinggung Prabowo Lewat Pantun: Intinya Persahabatan Terus Berlanjut
"Bahwa kita bersaing boleh tapi pada saat kepentingan nasional kita tidak boleh ikut pola-pola orang lain," imbuhnya.
Mereka kalau oposisi, kata Prabowo, sampai bermusuhan dan memecah belah pihak. Dia pun mengingatkan para kadernya untuk tidak mengikuti hal tersebut.
"Oposisinya sampai enggak tahu lah, sampai mengarah ke musuh, bermusuhan. Kita tidak boleh, kita tidak mau, dan kita insyaAllah tidak akan," tukasnya.
BACA JUGA:Prabowo Singgung Soal Angka 11: Gak Boleh Nyindir-Nyindir Lagi
Sebelumnya, Partai Gerindra menggelar Apel Kader sekaligus penutupan Rapimnas yang digelar di kawasan Indonesia Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu.
Dipercaya Prabowo Jadi Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Cak Imin akan Ngantor di Kemenko PMK2025-06-16 21:43
KPK Telaah Laporan Dugaan Korupsi Terkait Sistem Tap In Tap Out TransJakarta2025-06-16 21:22
Urai Arus Balik, Jadwal Masuk Sekolah Diundur Jadi 12 Mei2025-06-16 21:14
Pasar Gembrong Terbakar, Anies Ditagih2025-06-16 20:39
Partai Buruh Desak PDIP Usung Anies Baswedan Sebagai Cagub di Pilkada Jakarta 20242025-06-16 20:31
Diduga Lecehkan Korban Penganiayaan, Kapolsek Pinang Tangerang Dicopot2025-06-16 19:51
Anies Sarapan Bareng Gibran di Solo, Bahas Pilgub Jakarta?2025-06-16 19:48
Klarifikasi TKN Soal Isu Program Makan Siang dan Susu Gratis Terealisasi Baru di 20292025-06-16 19:23
Hah, Princess Syahrini Dibayarin First Travel?2025-06-16 19:02
PDIP Keberatan Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Komarudin: Itu Wewenang Pembuat UU Bukan MK!2025-06-16 19:00
Beredar Surat Anies Berisi Teguran ke Wali Kota Jakut2025-06-16 21:40
Berbagi di Bulan Ramadan, Front Pemuda Muslim Maluku Bukber Bareng Masyarakat Marjinal2025-06-16 21:11
Daftar 9 Kecurangan Pilpres 2024 Diungkap Tim Hukum AMIN2025-06-16 21:11
Janjikan Kepastian Hukum Kepada Pengusaha, Praktisi Hukum Hadirkan INIAC2025-06-16 20:42
Menko AHY Sebut RI Kini Sedang Berpacu dengan 3 Urgensi Besar2025-06-16 20:38
Noel Kuak Ada Keluarga Cendana dan Cikeas di Balik Kasus Munarman2025-06-16 20:36
Jangan Berikan Teh untuk Anak Setelah Makan, Kenapa?2025-06-16 20:17
Dinas LH DKI Buru Truk Sedot Tinja Buang Pup di Cawang, Izin Usaha Pelaku Terancam Dicabut2025-06-16 19:57
Menko AHY Sebut RI Kini Sedang Berpacu dengan 3 Urgensi Besar2025-06-16 19:41
Kios di Pasar Pagi Asemka Terbakar, 65 Personel Berjibaku Padamkan Api2025-06-16 19:04