Anggaran Sumur Resapan Dihapus, Anies Baswedan Bisa Tersudut
Pengamat Politik Tony Rosyide blak-blakan memberikan sorotan soal dihapusnya anggaran sumur resapan menjadi program unggulan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Tony Rosyide mengungkapkan, keputusan itu sudah ketok palu bahwa anggaran Sumur Resapan tahun 2022 dihapus.
"Banjir dikritik, bahkan dicaci maki, tapi ketika banjir akan diatasi, diganjal sana-sini," jelas Tony Rosyide kepada GenPI.co, Sabtu (11/12).
Baca Juga: Astaga, Praktik Buzzer Pendukung Anies Baswedan Terbongkar: Kebohongan Seperti Itu...
Menurut Tony Rosyide, ada dua cara pro-aktif untuk mengatasi banjir di Jakarta.
Pertama normalisasi, yaitu pembersihan dan pelebaran sungai, supaya aliran air lancar dan normal ke laut.
"Kedua naturalisasi, yaitu mengembalikan air ke tempatnya di bumi. Air berasal dari tanah, dikembalikan ke tanah," bebernya.
Tony Rosyide menilai, program sumur membuat banjir segera surut dan bumi menjadi subur.
"Ini juga akan mengurangi penurunan tanah yang terus menerus terjadi di ibu kota. Sebab, masifnya pembangunan gedung-gedung tinggi yang menyedot cukup besar debit air tanah," katanya.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
相关推荐
- VIDEO: Detik
- Roti Pipih Manoushe Lebanon Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO
- 7 Makanan Penambah Energi untuk Orang yang Sedang Sakit
- Update Kasus Kematian Dokter PPDS Undip, Polisi Ungkap Perkembangan Penyidikan
- Sering Tak Disadari, Ini 9 Tanda
- Eka Hospital Bekasi Gaungkan Perawatan Kaki Diabetes
- 7 Instruksi Erick Thohir pada BUMN Dukung Makan Bergizi Gratis
- Berkas Perkara Lengkap, Habib Rizieq OTW Duduk di Kursi Pesakitan