时间:2025-06-16 21:44:19 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemen Ekraf) menegaskan komitmen menjadikan da quickq怎么买会员才有全局
Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemen Ekraf) menegaskan komitmen menjadikan daerah, termasuk Aceh, sebagai motor penggerak ekonomi nasional melalui sektor ekonomi kreatif.
Penegasan tersebut disampaikan Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya dalam audiensi bersama Wakil Ketua Komisi VII dan Sekretaris Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) di Autograph Tower, Jakarta Jumat lalu.
Baca Juga: Langkah Konkret Kemen Ekraf Ciptakan Talenta Kompeten dalam Ekosistem Digital
Pertemuan in membahas pengembangan ekonomi kreatif santri berbasis kearifan lokal.
Menteri Ekraf menyampaikan salah satu kegiatan pertamanya sebagai menteri ialah mengunjungi Aceh dan meluncurkan program "Santri Kreatif" di Pesantren MUDI, Bireuen, sebagai wujud nyata dari upaya memberdayakan para santri melalui pendekatan kreatif dan inovatif.
"Kami percaya bahwa ekonomi kreatif adalah jalan baru bagi pertumbuhan ekonomi nasional, dan itu dimulai dari daerah. Aceh memiliki potensi luar biasa, terutama dari kalangan santri, yang bisa menjadi aktor penting dalam ekosistem kreatif nasional," ujarnya, dikutip dari siaran pers Kementerian Ekraf, Senin (16/6).
Selain itu, Menteri Ekraf Teuku Riefky juga menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas lembaga dan subsektor dalam pengembangan ekonomi kreatif daerah.
Kementerian Ekraf siap memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak termasuk pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan pesantren untuk menciptakan program-program konkret yang berdampak langsung bagi masyarakat, khususnya para santri.
“Santri tidak semuanya akan melanjutkan untuk mengajar di pesantren atau dayah, tetapi mereka nantinya akan terjun ke masyarakat. Jadi, bagaimana dengan modal agamanya mereka juga bisa hadir di masyarakat dengan teknologi dan bisa mencari nafkah dengan kemampuan mereka di bidang industri kreatif,” jelas Menteri Ekraf teuku Riefky.
Komisi VII DPR Aceh yang membidangi pendidikan dan ekonomi kreatif turut menjelaskan peran mereka sebagai mitra kerja Pemerintah Provinsi Aceh, termasuk Dinas Pendidikan Dayah, lembaga yang hanya ada di Provinsi Aceh.
Dinas ini tidak hanya menjalankan fungsi pendidikan keagamaan, tetapi juga mengembangkan keterampilan kreatif di kalangan santri, seperti menjahit, teknologi digital, dan usaha kreatif lainnya.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Pahala Nainggolan Sebut Tes Tulis Capim Tahun ini Lebih Mudah2025-06-16 21:28
Pusaka, Kebaya Jadi Sarana Transformasi Seniman Woro Mustiko2025-06-16 21:27
Buku Catatan Hasto Kristiyanto Belum Dikembalikan, KPK Buka Suara2025-06-16 21:01
Wapres Ma’ruf Amin Kunker Ke Papua hingga 7 Juni, Bakal Bertemu Pegiat HAM hingga Tokoh Adat2025-06-16 21:00
Jaksa Agung Tolak Permohonan Perlindungan Setnov2025-06-16 20:04
Singapura Dinobatkan Jadi Destinasi Terbaik bagi Solo Traveler2025-06-16 19:55
Udara Jakarta Buruk, Jokowi Suruh Anies Lakukan Ini2025-06-16 19:49
5 Makanan Sumber Kolagen Terbesar, Bikin Kulit Kenyal dan Awet Muda2025-06-16 19:36
Anies Resmikan Instalasi Karya Seni Bambu di Bundaran HI2025-06-16 19:34
Listrik Mati, Anies Baswedan Sarankan Agar...2025-06-16 19:10
Ada Pawai Obor Sambut Tahun Baru Islam, Jalan Utama Jakarta Ditutup2025-06-16 21:40
Rekomendasi 5 Tempat Piknik Gratis di Jakarta buat Santai Sore2025-06-16 21:32
Parpol di DKI Lagi Mainkan Politik Layangan2025-06-16 20:58
Kemenkoperekonomian: Israel Ganjal Indonesia untuk Gabung ke OECD2025-06-16 20:43
10 Pungutan Baru yang Berpotensi Berlaku Mulai 2025, Ini Daftarnya2025-06-16 20:16
Menkominfo Sebut Pemain Judi Online Tak Ditangkap: Mereka Korban Juga2025-06-16 20:14
FOTO: Mengintip Meriah Festival Memet Ikan di Klaten2025-06-16 20:03
Luncurkan Digitalisasi Pelayanan Perizinan, Luhut: Izin Konser di RI Harus Keluar H2025-06-16 19:43
Prabowo Teken Perpres Baru, Setkab Kini di Bawah Kemensetneg dan Setara Eselon II2025-06-16 19:17
Soal Formula E, Pentolan PDIP Ini Sejalan dengan Anies2025-06-16 19:07