Polri Gunakan Alat Trafic Accident Analysis Usut Kasus Kecelakaan Mahasiswa UI dan Mahasiswa Cianjur
JAKARTA,quickq加速电脑版 DISWAY.ID--Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bakal menurunkan alat trafic accident analysis (TAA) untuk mengusut kasus tewasnya mahasiswa di Cianjur dan Mahasiswa UI.
Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi mengatakan alat tersebut nantinya akan berguna untuk melihat simulasi keadaan yang sebenarnya terjadi.
"Alat traffic accident analysis kita turunkan, kita pakai untuk memperkuat memastikan untuk melihat simulasi apa sih yang sebenarnya terjadi, masih sempet gak sih seseorang itu melakukan tindakan pencegahan itu nanti akan terlihat di sana," kata Firman di Mabes Polri, Rabu 1 Februari 2023.
BACA JUGA:Kapolri Minta Kasus Pelemparan Bus Persis Solo Diusut Tuntas
BACA JUGA:Anies Baswedan Duet Khofifah Digadang-Gadang Internal Nasdem, Gus Choi: Terserah Ijtihad
BACA JUGA:Akhirnya Norma Risma Polisikan Ibu Kandung Atas Dugaan Perzinahan Dengan Mantan Suaminya
Firman menegaskan penyidik akan menetapkan seseorang sebagai tersangka dalam setiap kasus kecelakaan berdasarkan bukti-bukti di lapangan.
"Dalam sebuah peristiwa kecelakaan tentunya penyidik bertugas menentukan mencari siapa yang akan jadi tersangkanya adapun dengan kasus yang ada ini, petugas terus mencari berdasarkan bukti-bukti yang ada di lapangan kita dari korlantas nanti membantu dengan asistensi dukungan alat dan personel yang memang dibutuhkan untuk memastikan obyektivitas hasil dari penyelidikannya," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, kasus tabrak lari di Cianjur, Jawa Barat yang menewaskan seorang mahasiswi bernama Selvi Amalia Nuraeni terungkap.
Mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakencana, Cianjur tersebut meninggal setelah ditabrak mobil Audi berwarna hitam, Jumat, 20 Januari 2023 siang.
(责任编辑:综合)
- Jadwal Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025 Segera Dibuka, Cek Syarat dan Cara Daftarnya
- Tembok Rumah Lembap dan Mengelupas? Ini 5 Cara Mengatasinya
- Jokowi Beda Pendapat Soal Polemik Rancangan UU DKJ: Kalau Saya Pilih Langsung
- 8 Manfaat Daun Kelor yang Datangkan Devisa Buat Negara
- FOTO: Arsitektur Menawan Kantor Pos Ratusan Tahun di Saigon Vietnam
- 10 Rute Penerbangan dengan Rata
- Kolaborasi Garuda Indonesia
- Bareskrim Selidiki Kasus Dugaan Kebocoran Data Pemilih di Website KPU
- Mabes Polri Periksa 7 Saksi Kasus Pagar Laut Tangerang, Ada Kades Kohod?
- Ayah Bunda, Sekolah Anak Tak Harus Mahal
- Larangan Study Tour Dianggap sebagai Kebijakan Emosional
- Jelang Water World Forum Ke
- Diidap Rizal Ramli Sebelum Wafat, Waspada Gejala Kanker Pankreas
- Bikin UMKM Naik Kelas, Kemendag Luncurkan Kampanye Beli Lokal 12.12
- Mendikdasmen Pastikan Kasus Siswa SD Medan Nunggak SPP dan Dihukum Duduk di Lantai Selesai
- Kasus Dugaan Korupsi Gubernur Sultra Masuk ke Tahap Penuntutan
- Warga Lokal Keberatan, Pemerintah Siapkan Jalan Keluar Soal Pengungsi Rohingya
- INTIP: Makanan Wajib untuk Anak agar Tumbuh Tinggi dan Cerdas
- Serupa Tapi Tak Sama, Ini Beda Kouign Amann VS Cromboloni
- Simak Baik