Disebut Lebih Berbahaya dari Sianida, Ini Efek Keracunan Ikan Buntal
时间:2025-05-31 08:31:24 出处:探索阅读(143)
Kandungan racun ikan buntaldisebut lebih berbahaya dari sianida. Racun yang disebut tetrodotoxinini bisa berakibat fatal.
Baru-baru ini, seorang ibu dan dua anaknya tewas usai menyantap ikan buntal. Meski banyak digemari, namun faktanya ikan buntal memang mengandung racun berbahaya.
Ikan buntal (Tetraodontiformes) umumnya hidup di perairan karang. Nilai gizi ikan ini tinggi dan sangat disukai di Jepang. Di sana, sajian ikan buntal bisa dihargai 10.500 yen atau sekitar Rp1,1 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Efek dan gejala keracunan ikan buntal
Gejala keracunan ikan buntal dimulai dalam waktu 20 menit hingga 2 jam setelah menyantapnya.
Gejala awal:
1. Sensasi kesemutan di bibir dan mulut
2. Pusing
3. Kesemutan pada anggota gerak
4. Gangguan bicara
5. Gangguan keseimbangan
6. Kelemahan dan kelumpuhan otot
7. Muntah
8. Diare
Dalam kasus yang parah, tetrodotoxinbisa mengakibatkan kelumpuhan pernapasan lalu kematian.
Kandungan racun ikan buntal sebenarnya bisa dibuang sebelum ikan disantap. Biasanya, racun terkandung pada hati, gonad (ovarium dan testis), usus, dan kulit.
Racun tidak bisa hilang setelah dimasak atau dibekukan. Oleh karenanya, ikan perlu dibersihkan dengan cara khusus agar racun pada area-area ini tidak mengontaminasi bagian ikan yang lain.
[Gambas:Video CNN]
猜你喜欢
- Percepat Program 3 Juta Rumah, Menteri BUMN Erick Thohir: 123 Ribu Rumah Siap Dibangun
- 澳门科技大学学费一年多少?
- 7 Manfaat Buah Strawberry untuk Kesehatan dan Kecantikan
- Jelang Kampanye Pemilu 2024, Bawaslu Awasi Akun Bodong di Sosmed
- Cuma Ada 3 Orang yang Tak Butuh Paspor buat Keliling Dunia
- 2025伦敦国王学院留学费用
- Kapolri Bilang Tak Ada Tembak Menembak!, RG: Kompolnas, Nista!
- Pendaki Gunung Marapi yang Tewas Bertambah 2, Kini Total Jenazah Menjadi 13 Orang
- 7 Bau di Rumah yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Tanda Bahaya